Rabu, 13 Agustus 2008

sehat(common sense), kita tonton di tv seorang gadis yang bunuh diri, karena putus cinta, seorang pemuda yang Membunuh karena cintanya di tolak, seorang ayah yang Meninggalkan keluarganya karena cintanya pada teman kerja, dan lain-lain.
Suatu waktu ada seorang pemuda yang pernah dekat Menjalin cinta dengan seorang gadis, sampai beberapa tahun berlalu dia tak pernah berjumpa dengan gadisnya, hingga bertahun-tahun dia hidup dengan perasaan ini, yang Membesar dan bertambah besar, hingga suatu waktu dia tahu bahwa sang gadis pujaannya akan Menikah dengan orang lain, dia pun terluka, suatu malam di kamar gelap ketika dia Meratapi nasibnya tiba-tiba muncul di depannya sesosok manusia dia berdiri kemudian:
Pemuda :”Hai!, siapa kau!, apa yang kamu lakukan didalam kamar ku”
Akal :”Aku adalah hatimu, ketika kau sedang berfikir akulah akalmu”
Pemuda :”untuk apa kau kesini hai akal, tak tahukah aku sekarang tak butuh kamu lagi, aku butuh, gadis ku, cintaku!”
Akal :”ya!, aku tahu itu, aku Memang sering di korbankan oleh manusia karena cinta, tapi dengarkan lah nasihatku dan kau akan selamat”
Pemuda :”Aku sudah mati bersama perginya gadis ku kepelukan orang lain, tak tahukah dia bahwa tidak ada seorangpun diatas dunia ini yang Mencintainya lebih dari aku, terlalu banyak cintaku untuknya hingga aku tak Menyisahkan sedikit pun untuk ku sendiri dan orang lain, biarlah saja kuakhiri derita ini biar kubawa cinta ini kealam baka”
Akal :”Pertimbangkan baik-baik ucapan mu anak muda!, hati-hatilah berbicara kau pikir tidak ada yang Mendengar disana!, kau pikir tidak ada yang cemburu ketika kau berkata demikian!. Tuhan juga Menciptakanmu dengan cinta-Nya, dia MeMeliharamu dengan Rahman dan Rohim-Nya, dengan Cinta-Nya!!, Mengutus Kekasihnya kepada manusia, karena cinta-Nya kepada manusia, dan sekarang apakah kamu akan Menzalimi dirimu sendiri hanya karena cinta mahluk-Nya?”
Pemuda :pemuda itu diam dan terMenung
Akal :”Ingatlah hari ini!, hari dimana kau Merasa bahwa hari ini adalah hari kesedihan terbesar bagimu, hari dimana kau Merasa bahwa mati lebih baik daripada hidup didunia tanpa kekasihmu, tapi coba kau renungkan baik-baik, nanti kau akan berdiri telanjang di hadapan Tuhan mu, ketika semua kejadian-kejadian dalam hidupmu di perlihatkan di hadapanmu, hari dimana kau akan

Tidak ada komentar: